Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Pertama-tama tentunya tak lupa marilah kita sekalian untuk terutama dahulu meluangkan waktu sejenak untuk mengucapkan rangkaian puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena berkat kasih dan sayangNya maka kita semua yang ada disini masih diberikan umur yang panjang, kesehatan yang baik, rejeki yang berlimpah serta ketetapan Iman dan juga Islam. Selanjutnya tentunya tak lupa juga shalawat serta salam marilah kita haturkan kepada junjungan kita nabi besar Muhaammad SAW yang telah menjadi suri tauladan kepada kita semua sehingga kita memperoleh sosok teladan yang paling mulia dimuka bumi ini.
Hadirin sekalian yang berbahagia dan dirahmati oleh Allah SWT.
Dewasa ini nampaknya banyak negara-negara yang merasa latah untuk menerapkan sistem demokrasi dalam negara mereka alasannya yaitu dianggap sebagais alah satu sistem yang paling baik alasannya yaitu dalam demokrasi pemerintahan yang tertinggi berada di tangan rakyat. Sehingga dengan metode ibarat maka diharapakan semua aspek dalam masyarakat juga mekepunyaani hak untuk ikut ikut andil membangun bangsa dan bukan hanya sebatas dari para penguasa saja. Namun nampaknya dengan berjalannya waktu makna demokrasi yang semetode haqiqi juga tampaknya mengalami perubahan. Demikian juga Indonesia, bangsa kita ini juga ikut ikut andil dalam menerapkan sistem demokrasi. Di Indonesia sendiri, penerapan sistem demokrasi sendiri telah mulai diterapkan semenjak awal kemerdekaan. Tentunya dibutuhkan demokrasi yang diterapkan di Indonesia harus sejalan dengan nilai-nilan Pancasila dan abjad bangsa Indonesia. namun nampaknya apa yang diinginkan dari impian awal saat mulai merdeka tersebut nampaknya tak benar-benar dijalankan dengan sungguh.
Hadirin sekalian yang berbahagia dan dirahmati oleh Allah SWT.
Demokrasi yang dibutuhkan akan membawa perubahan yang lebik baik malah menawarkan kesengsaraan bagi rakyat sehingga pada risikonya muncullah banyak sekali penolakan-penolakan dari beberapa aspek masyarakat. Hal ini alasannya yaitu nampaknya demokrasi yang berjalan di negara kita masih hanya sebatsa pada tahap demokrasi prosedural saja dan belum pada tahap demokrasi substansialnya. Karena memang kalau memfokuskan semetode proseduralnya negara kita memang negara demokrasi namun kenyataannya masih banyak substansi demokrasi yang belum terpenihu dalam demokrasi yang diterapkan oleh bangsa kita. Dan tentunya catatan-catatan jelek dalam sistem demokrasi yang ada di negara kita ini harus perlahan-lahan mulai dibenahi dan muali dicarikan solusinya. Sehingga banyaknya persoalan-persoalan yang muncul akhir dari adanya sistem demokrasi ini harus segera diperbaikai bahkan lalu perlu digugat.
Tak hanya itu saja, kita sebagai bangsa yang besar tentunya juga harus mulai untuk mencar ilmu untuk menemukan konsep demokrasi yang benar-benar idel untuk bangsa kita sehingga nantinya tidak akan ada lagi yang namanya penolakan-penolakan terhadap jalannya sistem demokrasi itu sendiri dan juga dibutuhkan demokrasi tersebut sanggup berjalan sesuai dengan semestinya dan sesuai dengan tujuannya yang benar.
Hadirin sekalian yang berbahagia dan dirahmati oleh Allah SWT.
Kiranya hanya cukup sekian saja yang sanggup aku sampaikan, apabila terdapat kata-kata yang kurang berkenan maka aku mohon maaf.
Akhirul kalam.
Waabillahi Taufiq Wal Hidayah.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuhs
Advertisement