Info Terbaru 2022

Inilah Naskah Pidato Perihal Disiplin Waktu

Inilah Naskah Pidato Perihal Disiplin Waktu
Inilah Naskah Pidato Perihal Disiplin Waktu
Inilah Naskah Pidato Tentang Disiplin Waktu Inilah Naskah Pidato Tentang Disiplin Waktu

Image source: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjl3KXEjNod9x_OZbKucivwe7EqXT95Ox48PzKCDQGW6xw-9N7Ri-AT5f4tDbPHlzoOGMrN0VSHKg3e7o8LCOtTFrAO_3Z18xiPFQb_4aWwzwCdL_xWibe8Z3bkQA_nKhRG0Z7bPCe56OE/s1600/Foto4345.jpg

Naskah pidato perihal disiplin waktu - Salah satu petunjuk untuk mewujudkan suatu kehidupan yang teratur dan dinamis ialah dengan petunjuk membudayakan hidup disiplin. Bahkan untuk sanggup meningkatkan suatu stabilitas bangsa yang baik, maka perilaku disiplin benar-benar sangat dibutuhkan. Maka untuk itu kita harus sama-sama saling merwujudya untuk terus membudayakan perilaku disiplin. Oleh alasannya itu, sejalan dengan hal tersebut maka disini kami akan memperlihatkan salah satu pola naskah pidato perihal disiplin waktu yang semoga sanggup dijadikan salah satu acuan untuk kita semua dalam membuatkan budaya disiplin waktu.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Rasa syukur yang begitu mendalam marilah senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah selalu memperlihatkan limpahan rahmat, karunia serta rejeki dan nikmatNya kepada kita sekalian. Sehingga pada kesempatan kali ini, kita semua masih sanggup berkumpul tanpa adanya rintangan dan aral yang berarti. Dan semoga apa yang kita kerjakan pada kesempatan ini sanggup dicatat sebagai sebuah ibadah. Tak lupa juga. Rangkaian shalawat serta salam, akan senantiasa kita haturkan kepada junjungan kita nabi besar Muhammad SAW yang telah berkenan memperlihatkan pemberian kepada kita sehingga kita bisa terlepas dari sebuah jaman kebodohan.

Seluruh hadirin yang aku hormati dan dimuliakan oleh Allah.

Jika kita berbipetunjuk mengenai disiplin waktu kini ini nampaknya banyak orang yang merasa sangat pesimis bila budaya disiplin waktu sanggup diterapkan. Hal ini lantaran banyak yang menganggap bahwa masyarakat kita telah terlanjur terbiasa dengan segala sesuatu yang diberikan kelonggaran waktu. Namun bila kita mau mendalami lebih dalam lagi, bila kebiasaan jelek tersebut tidak segera kita atasi maka semakin usang semakin usang akan memperlihatkan efek yang tidak baik. Setidaknya, ketika kita tidak berdisiplin waktu maka akan ada banyak waktu yang tanpa kita sadari telah terbuang sia-sia.

Seluruh hadirin yang aku hormati dan dimuliakan oleh Allah.

Sehingga mendasari hal tersebut, kita harus bukannya malah pesimis dan selanjutnya membiar kebiasaan jelek tersebut terus berlanjut, namun sebaliknya, mulai kini ini, kita harus berusaha untuk kembali membenahi kebiasaan yang tidak baik tersebut. lantaran pasa dasarnya tidak ada yang namanya kata terlambat. Terlebih lagi bila hal tersebut mekepunyaani tujuan untuk membentuk suatu bentuk kehidupan yang lebih baik.

Tentunya kedisiplinan sanggup kita bentuk semenjak dini, setidaknya hal tersebut harus mulai kita ajarkan kepada generasi bawah umur yang masih dalam tingkatan belajar. Tidak perlu memperlihatkan perihal kebiasaan yang besar, namun dimulai dari hal-hal yang sangat kecil, menyerupai berangkat sekolah sempurna waktu, berguru sempurna waktu, berangkat dan berdiri tidur sempurna waktu dan lain sebagainya. Selain penyesuaian tersebut, tentunya penting juga diberikan pemahaman kepada mereka perihal arti penting budaya disiplin waktu untuk kelangsungan hidup di masa kini dan lebih lagi untuk masa-masa mendatang. Jika hal tersebut telah tertanam sepetunjuk mendalam di hati generas muda tersebut, maka budaya disiplin tersebut akan terus diterapkan meski bila apabila melanggarnya tidak akan dikenakan sangsi. Dan bagi mereka yang dikala ini telah terbiasa dengan budaya tidak disiplin, tentunya mulai kini harus dirubah dan memperbaikinya. Meskipun dibilang hal tersebut sulit, namun bukan berarti tidak bisa bukan?!!.

Seluruh hadirin yang aku hormati dan dimuliakan oleh Allah.

Kiranya hanya sekian saja, pidato aku pada kesempatan kali ini. bila ada salah dan lebihnya aku mohon maaf.
Akhirul Kalam.
Wabillahi Taufiq Walhidayah.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Advertisement

Iklan Sidebar