Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Pertama-tama marilah kita semua yang hadir disini untuk senantiasa memanjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memperlihatkan karunia dan RahmatNya sehingga kita masih diperkenankan untuk sanggup berkumpul pada kesempatan kali ini. tak lupa juga shalawat serta salam akan selallu kita haturkan kepada junjungan kita nabi besar Muhamm ad SAW yang telah mengentaskan kita dari jurang kebodohan.
Hadirin yang dimuliakan oleh Allah.
Salah satu metode untuk memajukan Sumber Daya Manusia ialah pendidikan. Pendidikan dianggap sebagai salah satu kunci untuk sanggup membuat insan untuk kearah yang lebih baik dan lebih beradab. Mengingat pentingnya pendidikan ini, maka tak heran jikalau lalu di negara kita kegiatan pendidikan juga sangat diperhatikan penuh oleh pihak pemerintah. Dan demi mensukseskan tujuan tersebut, maka pemrintah pun mencanangkan sebuah kegiatan pendidikan yang komprehensif. Namun sayangnya jikalau kita perhatikan lebih lanjut, ternyata dalam kenyataannya tak semua generasi yang mengenyam pendidikan benar-benar bisa berubah menjadi sebagai insan yang lebih baik, malah sebaliknya meski telah mendapat pendidikan mereka masih saja menjadi orang-orang yang mengecewakan. Seringkali kita memfokuskan banyak kita memfokuskan para para pelajar saling tawuran, kekerasan dalam sekolah menyerupai pembuliyan dan masih banyak lagi. dalam situasi yang demikian itu, tentunya satu pendidikan yang sangat dibutuhkan ialah pendidikan kebijaksanaan pekerti.
Hadirin yang dimuliakan oleh Allah.
Pendidikan kebijaksanaan pekerti ini diperlukan bisa membentuk huruf pelajar menjadi pelajar yang lebih berkarakter dan berbudi pekerti luhur. Hal ini sebab memang dunia yang ada kini ini telah berubah menjadi menyerupai sebuah dunia yang keras dan jahat. Sehingga jikalau memang tidak mekepunyaani tameng yang berpengaruh dan kokoh, maka dunia itupun akan sanggup dengan praktis untuk menelan manusia-manusia yang ada di dalamnya. Dan salah satu tameng yang sanggup mengatasinya ialah dengan menanamkan pendidikan kebijaksanaan pekerti.
Sehingga, mrilah kita semuanya, dari segala lapisan masyarakat untuk saling emberikan pendidikan kebijaksanaan pekerti pada para generasi muda sehingga nantinya mereka akan tumbuh menjadi insan yang berkhasiat bagi orang-orang disekitarnya. Diharapkan kita akan bisa membentuk generasi-generasi yang tak hanya cerdas dalam pandai pengetahun namun juga mekepunyaani kebijaksanaan pekerti yang luhur. Dengan metode ini maka semetode tidak pribadi kita juga tenagh mempersiapkan sebuah kehidupan yang lebih baik untuk masa-masa mendatang. Karena apa yang akan terjadi di masa depan, tergantung dengan apa yang kita lakukan di masa kini.
Hadirin yang dimuliakan oleh Allah.
Kiranya cukup sekian saja pidato singkat saya ini.
Akhirul Kalam.
Wabillahi Taufiq Walhidayah.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Advertisement